Definisi Pribadi Akan Suatu Hal (Yang Tidak Pernah) Kecil

Beberapa waktu belakangan aku membaca kalimat ini digaungkan di mana-mana
"Hargai waktu bersama dengan orang yang kalian cintai selagi masih bisa"
Maaf saja kalau aku harus menahan tawa saat membaca kalimat klise ini
Yang selalu muncul berbarengan dengan munculnya sebuah kepergian
Bagiku kata-kata itu terdengar sama lucunya dengan kata-kata favorit masyarakat +62
"Sekadar mengingatkan 🙏🙏"

Aku tahu kalau tulisanku ini tak akan cocok untuk semua orang
Aku pun tidak menulis ini untuk semua orang
Karena sejauh yang aku tahu, aku memahami arti "cinta" sama seperti aku memahami arti "sakit"
Tak semua orang berpikiran seperti ini, kan?
Pengalamanku mengatakan bahwa mencintai seseorang sama saja dengan menyakiti hati sendiri
Maka semakin hari, kata "cinta" semakin terasa asing di telingaku

"Hargai waktu bersama dengan orang yang kalian cintai selagi masih bisa"
Jujur saja, saat membaca kalimat klise itu tak ada satu orang pun yang terbersit dalam benak
Siapa? Siapa orang yang harus aku pikirkan?
Aku saja tak mencintai diriku sendiri

Atau belum

Tapi yang jelas, aku tak mau mencintai dengan definisi yang aku pahami
Aku ingin mencintai dengan apa adanya
Apa adanya perasaan dan emosiku saat itu
Apa adanya keadaan yang terjadi saat itu

"Hargai waktu bersama dengan orang yang kalian cintai selagi masih bisa"
Kata-kata itu seolah menegaskan bahwa, "jika tidak berbuat begitu maka kamu akan menyesal"
Maaf saja, tapi dalam definisi "cinta" yang baru aku buat tidak ada yang namanya penyesalan

Kalau ternyata waktunya cukup panjang, ya sudah
Tapi ku rasa orang kebanyakan merasa bahwa tak ada waktu yang cukup panjang untuk mencintai
Semua waktu yang terlewati terasa tak cukup
Semua memori yang membekas di hati terasa tak cukup
Manusia memang tak pernah puas, kan?
Atau memang aku saja yang aneh?

Jika aku ingin mencintai
Aku ingin mencintai tanpa rasa sakit

Comments

Popular Posts